Melacak Hadirat Tuhan – Bagian 3

Mendesak Kristus Keluar

Mari kita lihat contoh lain dari Alkitab yang dengan jelas menyoroti pasang surut dan aliran hadirat Allah bermanifestasi. Ada terjemahan interlinear yang sangat mencerahkan dari 1 Korintus 10:9 yang terdapat dalam THE WORD STUDY GREEK-ENGLISH NEW TESTAMENT (STUDI FIRMAN PERJANJIAN BARU BAHASA YUNANI-BAHASA INGGRIS) oleh Profesor Paul McReynolds, salah satu kontributor terkenal INTERNASIONAL STANDAR BIBLE ENCYCLOPEDIA. Ayat ini memperingatkan kita untuk tidak memperlakukan Kristus dengan cara yang sama yang Israel lakukan di Bilangan 21:4-9. Di sana, mereka menyia-nyiakan dan juga tidak mempercayai kebaikan Tuhan. Mereka berbicara melawan Allah dan Musa, mengatakan bahwa mereka berdua telah membawa bangsa Israel keluar ke padang gurun untuk mati tanpa penyediaan. Meskipun mereka telah dilimpahi penyediaan manna supranatural dari Surga, mereka sekarang membenci dan meragukan kebaikan Tuhan dalam melindungi dan menjaga mereka.

Hasilnya? Ular-ular berbisa segera menyerbu perkemahan dan membunuh banyak orang. Orang-orang itu bertobat, Musa berdoa untuk mereka dan pembebasan datang. Tuhan memerintahkan bahwa suatu ular tembaga ditinggikan di atas suatu tiang, bahwa siapa pun yang mau memandangnya akan sembuh. Mereka taat dan semua yang berfokus pada tiang ular itu disembuhkan. Ular tembaga ini secara profetis melambangkan Kristus yang akan datang, yang seperti itu juga akan dengan mulia ditinggikan di kayu Salib untuk penyembuhan dunia. “Dan sama seperti Musa meninggikan ular di padang gurun, demikian juga Anak Manusia harus ditinggikan, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya [tidak binasa, melainkan] beroleh hidup yang kekal.” Yohanes 3:14-15.